Fenomena Wakaf di Indonesia: Tantangan Menuju Wakaf Produktif

BWI
Dalam satu dekade terakhir, ghirrah terkait praktik wakaf di Indonesia semakin meningkat, dari sisi kuantitas dan kualitas. Hal ini dilihat dari terus bertambahnya tanah/objek wakaf, semakin banyaknya lembaga-lembaga baru yang mengelola wakaf, adanya asosiasi dan forum untuk pengembangan wakaf, serta munculnya tipe wakaf baru, seperti wakaf asuransi. Peningkatan ini juga terlihat dalam kajian terkait wakaf. Ghirrah terhadap wakaf ini sejalan dengan meningkatnya gerakan filantropi Islam di Indonesia, khususnya sejak masa Reformasi, yang tidak saja mengembangkan zakat, tapi juga merambah pada pengembangan sedekah dan wakaf. Lembaga zakat pun ikut berkontribusi dalam mengembangkan wakaf, termasuk praktik wakaf produktif. Ikut meramaikan gerakan wakaf ini adalah Badan Wakaf Indonesia (BWI), sebuah institusi yang otoritatif mengurusi wakaf di Tanah Air. Buku Fenomena Wakaf di Indonesia: Tantangan menuju Wakaf Produktif memberi gambaran mutakhir mengenai dunia perwakafan di Indonesia yang mengambil empat fenomena, yaitu: 1) potensi wakaf produktif, 2) status tanah masjid, 3) praktik wakaf yang terkait dengan pemakaman, serta 4) perkembangan studi wakaf. Buku ini merupakan ringkasan dari beberapa hasil studi yang dilakukan oleh Divisi Penelitian dan Pengembangan BWI sejak 2012 sampai 2016. Hasil studi ini memuat data dan analisa yang memberi gambaran problematika perwakafan serta tantangan bagi terwujudnya upaya gerakan wakaf produktif di tanah air. Buku ini sangat relevan bagi akademisi yang mengkaji wakaf, filantropi Islam, dan akademisi yang mengkaji persoalan sosial keagamaan. Buku ini bisa menjadi panduan dalam memahami fenomena wakaf, memberi masukan bagi pemangku kebijakan sosial dan keagamaan, serta memberi inspirasi bagi pegiat wakaf di Tanah Air.
to Download..click Url :
or click :